Motopedia.id – Pada speedometer Motor Vario sering menampilkan beberapa indikator, setiap warna lampu indikator yang menyala mempunyai tanda tersendiri. Hal yang paling sering terjadi, adalah lampu indikator Vario 150 menyala merah. Tentunya hal tersebut, akan membuat bingung bagi para pengendaranya. Baca Juga: Lampu Indikator Vario 150 Menyala Kuning
Penyebab Umum Lampu Indikator Vario 150 Menyala Merah
Ada berbagai penyebab kenapa sampai ada lampu indikator yang menyala dengan warna merah. Bagi pemula pasti akan bingung dan tidak mengetahui sebab pastinya. Di sini akan dijelaskan berbagai penyebab kenapa hal itu bisa terjadi. Untuk itu, simak pembahasan berikut: Baca Juga: Cara Mematikan Lampu Indikator Merah Vario 150
1. Cairan Pendingin Habis
Untuk penyebab yang pertama adalah cairan pendingin yang ada di dalam radiator sudah habis. Biasanya, cairan ini digunakan untuk mendinginkan mesin yang sedang bekerja. Cairan tersebut, merupakan sebuah fluida yang perannya sangat penting dan tidak boleh sampai habis.
Apabila volume cairan tersebut tidak dapat memenuhi kebutuhan, maka mesin akan menjadi overheat. Hal tersebutlah, yang akan membuat lampu indikator menjadi berwarna merah. Segera lakukan pengisian cairan lagi, jika hal tersebut sudah terjadi. Baca Juga: Motor Vario 150 Tidak Bisa Distarter dan Diengkol
2. Kipas Radiator Tidak Berfungsi
Penyebab yang selanjutnya yaitu bisa karena kipas pada radiator mati atau tidak berfungsi dengan baik. Hal ini berhubungan dengan cairan pendingin yang sudah dijelaskan sebelumnya. Kipas ini, berfungsi untuk mendinginkan cairan sebelum dialirkan untuk membuat mesin tidak mudah panas.
Jika kipas ini mati atau tidak berfungsi maka akan berpengaruh terhadap cairan tersebut. Biasanya cairan akan tetap pada suhu normal, atau bahkan pada suhu yang tinggi. Hal tersebut akan membuat mesin tidak akan kembali dingin dengan sempurna.
3. Komponen Thermostat Tidak Bekerja
Lampu indikator Vario 150 menyala merah juga bisa disebabkan oleh komponen thermostat yang tidak bekerja dengan baik. Biasanya thermostat ini akan bekerja jika suhu mesin motor sudah sangat tinggi. Katup thermostat, akan terbuka dengan otomatis dan mengalirkan cairan pendingin.
Namun, apabila thermostat tidak mau bekerja atau tidak mau membuka maka akan menyebabkan cairan pendingin tidak mau masuk. Tentunya hal ini sangat berbahaya, karena mesin sudah panas namun tidak ada cairan yang masuk. Lampu indikator pun akan menyala dengan warna merah.
Cara Mengatasi Lampu Indikator Vario 150 Menyala Merah
Setelah mengetahui berbagai penyebab yang ada, perlu juga untuk mengetahui cara untuk mengatasinya. Untuk cara mengatasinya bisa dilakukan sendiri atau pun di bawa ke bengkel terdekat. Untuk mengetahui cara pastinya, simak penjelasan berikut:
1. Tambah Cairan Pendingin
Apabila dirasa penyebabnya karena cairan pendingin yang sudah mulai habis, maka pengendara bisa menambahkan cairan pendingin. Untuk cairan ini tidak bisa menggunakan air biasa. Karena, justru bisa menyebabkan motor Vario cepat rusak.
Gunakanlah sebuah cairan yang mengandung fluida. Cairan tersebut dapat ditemukan di beberapa toko atau bengkel terdekat. Biasanya cairan ini letaknya ada di radiator, jadi pastikan untuk memasukkan di bagian yang benar.
2. Perbaiki Kipas
Untuk cara mengatasi yang kedua adalah dengan memperbaiki kipas pendingin yang rusak. Namun, sebaiknya jangan lakukan ini sendirian karena bisa jika tidak ahli akan menyebabkan kerusakan lainnya. Perbaiki kipas ke bengkel terdekat, dan bisa juga dilakukan pemeriksaan lainnya.
Kipas akan segera diperbaiki oleh pihak bengkel dan biasanya akan berfungsi kembali. Pengendara bisa meminta ke petugas untuk melakukan pemeriksaan lain, siapa tahu ada bagian lain yang menyebabkan lampu indikator menyala merah. Baca Juga: Cara Menghidupkan Vario 150 Tanpa Remot
Jadi, itulah berbagai penyebab lampu indikator Vario 150 menyala merah. Intinya adalah lampu indikator berwarna merah disebabkan oleh suhu mesin yang tinggi. Apabila mengalami hal di atas, maka bisa langsung membawanya ke bengkel terdekat.
